Manager PLN UP3 Tual Kunjungi PLTD Jerol

Lepanews.com, Dobo (Kepulauan Aru),- Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Tual, Martinus Pasensi melakukan peninjauan Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) di Desa Jerol Kecamatan Aru Selatan usai menghadiri acara peresmian saluran listrik masuk di Desa Ngaibor, Selasa (21/03/2023)

Pada tinjauan itu, Manager PLN UP3 Tual di dampingi ULP PLN Dobo, Wakil Bupati, Asisten Setda, Kapolsek Aru Selatan, Danramil Jerol, Danpom Dobo, Lanal Aru, Kejari Aru dan Camat Aru Selatan.

Dalam tinjauan tersebut, Ia melihat kekurangan – kekurangan yang ada di kantor tersebut dan berjanji akan berupaya keras sehingga lampu bisa menyala 1×24 jam.

“Saya sudah turun langsung ke PLTD Jerol untuk melihat kekurangan – kekurangan yang ada di sana. Dan, setelah melihatnya, saya sudah memerintahkan kepala PLN Dobo agar memasukkan kekurangan – kekurangan tersebut seperti minyak dan alat – alat mesin yang rusak. Karena untuk beroperasi 24 Jam pastilah membutuhkan biaya operasional yang tinggi, apalagi system yang
kita jalankan saat ini menggunakan system PLTD,” ungkapnya.

Menurutnya, masih banyak desa – desa yang belum menikmati aliran listrik termasuk desa – desa yang tersebar di wilayah kepulauan Aru ini.

“Nah, Kepulauan Aru ini adalah bagian dari daerah pelayanan PLN UP3 Tual sehingga ini tetap menjadi tanggung jawab kami. Jadi tahun ini kami kejar adalah bagaimana penyalaan semua infrastruktur dalam hal ini PLTD yang telah dibangun oleh pemerintah di beberapa titik pulau Aru. Ini menjadi PR kami sebagai bukti bahwa pemerintah hadir untuk memberikan dampak pembangunan itu bagi masyarakat,” ujarnya.

Lanjut terkait dengan upaya perbaikan jaringan listrik yang ada dibeberapa titik yang sudah dilakukan oleh rekan-rekannya di PLN Ranting Dobo yang kemudian tidak difungsikan sehingga rusak lagi, itu sudah menjadi catatan tersendiri kami.

“Intinya tujuannya kedepan kita akan meningkatkan pelayanan dengan menambah personil dan sarana -prasarana yang memadai sehingga percepatan pelayanan saluran listrik ke desa – desa seperti Desa Benjina, Tabarfane dan Marlasi bisa segera dinikmati oleh masyarakat setempat. Namun, tentunya kita membutuhkan dukungan semua stakeholder lebih khususnya pemerintah daerah,”ujarnya lagi.

Terpisah, Manajer PLN ULP Dobo, Nico Lewaherlla menjelaskan bahwa jaringan Listrik desa (Lisdes) telah berhasil dipasang di dua titik yakni Desa Ngaibor Kampung Lama) dan Dusun Ngaibor Kampung Baru dengan jumlah calon pelanggan sebanyak 80 kepala keluarga.

“Jumlah pelanggan yang sudah membayar penyambungan biaya baru sebanyak 22 Pelanggan yang sudah diresmikan kemarin oleh wakil bupati dan sudah dinyalakan dari PLTD Eksisting (Jerol) dengan Daya Mampu Sebesar 192 kW,” ucapnya.

Dijelaskan, beban puncak Eksisting sebesar 80 kW dan Beban Puncak setelah penyalaan Lisdes Ngaibor yaitu Sebesar 87,2 kW.

“Rencana jam nyala Lisdes Ngaibor yaitu selama 12 jam mengikuti jam nyala PLTD Jerol,” jelasnya.

Pos terkait