LEPANEWS.COM, Kegiatan Silaturahmi dan Panggung Seni Kampung Waringin yang diselenggarakan oleh Ikatan Remaja Mesjid Al-Mukhlisin dilaksanakan di Lapangan Waringin Depan Mesjid Al-Mukhlisin pada hari Minggu (14/04/24) pukul 21:00 WIT dengan tema yang diangkat adalah “Membangun Bingkai Kebersamaan di Hari yang Penuh Kemenangan”.
Hadir dalam kegiatan ini adalah Pj. Walikota Ambon Bodewin Wattimena, Kapolsek Nusaniwe AKP Johan Anakotta, Lurah Wainitu, Ketua RW 003 Waringin, Imam mesjid, Ketua Yayasan Remas dan sejajaran, AMGPM serta tamu undangan lainnya.
Dalam sambutannya Pj. Walikota Ambon, Bodewin Wattimena memberikan apresiasi kepada seluruh kegiatan yang dilakukan oleh anak-anak muda dan generasi muda di kota Ambon. Seperti inisiatif kegiatan yang dilakukan oleh Ikatan Remaja Mesjid Al-Mukhlisin ini yang dirangkaikan dengan pentas seni dan budaya.
Menurutnya, generasi muda ini sedang dipersiapkan untuk menjadi pemimpin di masa depan, dan berbagai organisasi seperti Remaja Mesjid, AMGPM, OKP-OKP, ormas, dan LSM memiliki peran penting dalam melahirkan kader-kader pemimpin di masa yang akan datang. Seni dan budaya ini harus terus dijaga, dipelihara, dan dilestarikan agar bisa diwariskan kepada generasi mendatang.
Bodewin mengatakan bahwa yang terpenting adalah membangun tali silaturahmi dengan seluruh umat manusia, umat beragama. Ia berharap dengan berbagai hal positif yang dilakukan oleh pemuda dan pemudi di kota Ambon, kota ini akan terus terjaga, aman, dan damai menjadi rumah yang nyaman bagi semua warganya.
Sementara itu dalam wawancara dengan beberapa awak media Pj. Walikota Ambon Bodewin Wattimena menyampaikan pesan kepada generasi muda teristimewa adik-adik remaja Mesjid Al-Mukhlishin Waringin untuk terus kembangkan kegiatan seperti ini.
“Pemerintah kota akan selalu ada dan mendukung setiap kegiatan yang positif di kota ini”, tutur Bodewin.
Bodewin juga mengatakan jika kita dalam Pemilu presiden, wakil presiden dan anggota legislatif berhasil menjaga kota ini aman dan damai, satu catatan positif kita bahwa kota Ambon termaksud kota dengan tingkat partisipasi pemilih yang tinggi di angka lebih dari 80%.
Bodewin berharap, kota ini bisa kita jaga bersama-sama dalam satu tahapan lagi yaitu pemilihan umum walikota dan wakil walikota, dan jangan sia-siakan pengorbanan kita semua yang sudah kita lakukan untuk kita ini, dengan hal-hal yang tidak penting karena kepentingan-kepentingan sesaat termasuk kepentingan politik yang hanya 5 tahun sekali kita lakukan.
“Berbeda pilihan itu biasa, tetapi cuman satu hari saja, sementara kita harus hidup bertahun-tahun lamanya. Jaga kota ini, silahkan bebas untuk memilih siapapun. Tetapi yang terpenting jangan korbankan kota ini hanya untuk kepentingan sehari di tanggal 27 November 2024. Disitulah tanggung jawab kita jika kita ingin kota ini semakin maju ke depan”, pesan Bodewin. (*).