PDI Perjuangan Maluku Siap Menangkan Pilkada Maluku

LEPANEWS.COM, Ketua DPRD Provinsi Maluku, Benhur Wattubun minta agar masyarakat bersama dengan DPRD untuk memperjuangkan kepentingan masyarakat termasuk ketidakadilan dan penyalahgunaan kekuasaan serta memperjuangkan harapan masyarakat.

Ini Satu kebanggaan di tengah-tengah gempuran kekuasaan seluruh elemen-elemen Negara dikerahkan, tapi kita tetap bertahan. Kekuatan-kekuatan politik kemarin kita harus hadang, satu saja kita minta rakyat harus di belakang kita supaya bisa memperjuangkan kepentingan rakyat termasuk memperjuangkan ketidakadilan, memperjuangkan cara-cara penyalahgunaan kekuasaan dan menperjuangkan harapan rakyat, ungkap Wattubun kepada awak media di halaman Masjid Raya Alfatah Ambon, Sabtu 15/6/2024.

Bacaan Lainnya

Soal rekomendasi Gubernur kata Wattubun, itu ranahnya ibu ketua umum karena calon Gubernur sebagai kepala Daerah tapi juga adalah wakil Pemerintah Pusat di Daerah.

Hari selasa seluruh dokumen sudah kita serahkan ke DPP Partai termasuk seluruh kabupaten/kota dan PDI-P merencanakan menang di seluruh kabupaten/kota.

Menurut Wattubun, ada daerah yang kita realistis dan ada daerah yang kita dialis. Jadi kalau kader tetap kader, partai itu akan maju jika dia menugaskan kadernya sebagai petugas partai di Pemerintahan supaya seluruh kehendak rakyat melalui partai itu harus disalurkan dengan baik karena ideologi itu tidak bisa diwakilkan, tapi ada daerah yang juga kita realistis.
Artinya kalau kader kita kemudian menjadi wakil tidak jadi soal akan tetapi kita berharap itu.

Semua calon ungkap Wattubun, sudah bergotong royong, kita gunakan dana ini seluruhnya terbuka, pemanfaatan dana gotong royong di partai itu terbuka kita tidak tutup tutup.

Dikatakan Wattubun, sekarang ini sudah masuk tahapan kelima yaitu penyaringan bakal calon, kemudian tahap keenam adalah survei yang akan dilaksanakan setelah Idul Adha. Seluruh dokumen kerjasama dan juga mounya sudah ditandatangani secara teknis oleh tim yang kami tugaskan dan mereka tinggal melaksanakan survei di lapangan.

Soal lembaga survei PDI-P gandeng Viodata, karena lembaga lain sudah dipakai secara personal seperti Linarto dan LSI jadi jangan kita ikut yang sudah dipakai oleh calon-calon lain, kita ambil yang lain karena ini masuk juga dalam rekomendasi DPP, sebut Wattubun. (*

Pos terkait