LEPANEWS.COM, Dobo (Kepulauan aru),- Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Kepulauan aru menggelar kegiatan Bimbingan teknis tentang peningkatan kapasitas (kapaciti building Panitia Pemilihan Kecamatan Se Kabupaten Kepulauan Aru pada pemilihan Gubernur dan wakil gubernur serta Pemilihan Bupati dan wakil bupati tahun 2024 Sabtu, (31/05/2024).
Kegiatan yang di buka secara resmi oleh Ketua Devisi Sumber Daya Manusia (SDM) KPUD Kepulauan Aru Baco Djabumir S, Sos di Aulah lantai 3 Hotel Apex itu, di hadiri komisioner KPUD, para pimpinan KPUD, Para Staf serta anggota PPK se-Kabupaten Kepulauan Aru.
Dalam sambutannya, Ketua Devisi Sumber Daya Manusia (SDM) KPUD Kepulauan Aru Baco Djabumir S, Sos mengatakan bimbingan teknis terhadap peningkatan kapasitas Panitia Pemilihan Kecamatan merupakan salah satu kegiatan yang sangat penting bagi seseorang penyelenggara pemilu yang baik. Oleh karena itu diharapakan agar semua peserta Bimtek dapat menyerap materi yang nantinya akan disampaikan oleh pemateri sehingga dalam pelaksanaan pemilu dapat berjalan dengan baik.
“Teman-teman semua kegiatan ini, untuk dalam rangka peningkatan kemampuan dan kapasitas sebagai seorang penyelenggara pemilu yang baik. Nah oleh karena itu kami berharap kegiatan ini merupakan kegiatan yang akan disampaikan oleh para pembina dan para pemateri sehingga, kami sangat berharap kegiatan ini teman-teman harus terus mengikuti, kenapa karena memang tiga teknik ini untuk bertujuan untuk bagaimana kita menyerap ilmu pengetahuan yang akan dibawakan pada bapak ibu bapak ibu sehingga, sebelum kita melaksanakan berbagai macam kegiatan atau berbagai macam kegiatan lain, yang akan dilaksanakan oleh KPU, namun terlebih dahulu dilakukan kegiatan-kegiatan peningkatan kemampuan serta prestasi kita. Ucap Djabumir
Lebih lanjut kata Djabumir tujuan dari pada Bimtek ini adalah agar para peserta atau penyelenggara PPK dapat melaksanakan dan mengimplementasikan kegiatan ini pada masing-masing Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang di ada Desa masing-masing.
“Kegiatan ini bertujuan agar supaya bapak Ibu akan membentuk atau akan melaksanakan kegiatan itu di kecamatan nah bagaimana itu bapak/ibu bisa menyerap hingga ketika terjadi persoalan, bapak/ibu suda bisa dapat implementasikan terhadap teman-teman kita di tingkat TPS “. Tukasnya
Djabumir menegaskan bahwa jika dalam pelaksanaan Bimtek pemilihan Gubernur-wakil gubernur dan Pemilihan Bupati-wakil Bupati tidak di pahami secara baik oleh peserta bimtek dalam hal ini PPK, maka tentu PPK tidak akan memahami tugas dan fungsinya sebagai penyelenggara pemilu.
“Kalau kita tidak memahami atau menyerap materi yang disampaikan pemateri tentang apa yang menjadi tugas kewenangan bapak /ibu sebagai penyelenggara khususnya untuk PPK dan PPS, maka tentunya proses pemilu tidak akan berjalan dengan baik, tetapi jika semua materi yang disampaikan dapat kita pahami, saya pastikan bahwa proses pemilu ini akan berjalan secara baik”. Tutup mantan komisioner Bawaslu itu.
Untuk diketahui hadir sebagai pembawa materi diantaranya Kasat Intel Polres Kepulauan Aru, Moh Faisal Tuasamu, perwakilan Kejaksaan Negeri Dobo, Bawaslu, dan Kesbangpol. (*)