Bupati Buka Rakorda PARSE Tahun 2022 Di Sita Kena

Lepanews.com, Dobo (Kepulauan Aru),- Bupati Kepulauan Aru dr Johan Gonga menghadiri sekaligus membuka dengan resmi pelaksanaan kegiatan Rapat Koordinasi Pendataan Awal Registrasi Ekonomi dan Pencanangan Desa Cantik Kabupaten Kepulauan Aru tahun 2022 di gedung Sita Kena Selasa, (04/10)

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Badan Statistik Kepulauan Aru itu di hadiri oleh wakil Bupati Kepulauan Aru, Muin Sogalrey SE, Sekda Aru Drs. Mohamad Djumpa M.Si, wakil ketua DPRD Selfisina Loy, perwakilan Statistik Provinsi Maluku, Agustina Pasang, Forkopimda, para pimpinan OPD lingkup Pemkab Aru, pimpinan instansi ferkal serta para kepala Desa se-Kabupaten Kepulauan Aru.

Bacaan Lainnya
banner 300250

Bupati Kepulauan Aru, dr Johan Gonga dalam arahannya mengatakan bahwa pembangunan pada tahun 2020-2021 dihadapkan dengan tantangan yang berat, yaitu adanya pandemi COVID-19, hal ini menyebabkan perekonomian Indonesia termasuk Kabupaten Kepulauan Aru mengalami kontraksi, begitu pula angka kemiskinan mengalami peningkatan.

“Sekarang, kita ada dalam kondisi recovery, pemulihan ekonomi dan akan terus kita upayakan. Namun yang terbaru kita juga dihadapkan dengan tantangan untuk mengendalikan kemungkinan kenaikan angka inflasi sebagai akibat dari kenaikan harga BBM” ujar bupati

Menurut Gonga jika terjadi inflasi atau kenaikan harga barang yang terlalu tinggi dan tidak diimbangi dengan peningkatan pendapatan masyarakat, maka akan berpeluang meningkatkan angka kemiskinan.

“Upaya perlindungan sosial, terus dilakukan secara berkesinambungan baik oleh Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi, maupun Pemerintah Kabupaten. Hal ini perlu diperkuat, disatupadukan, dan disempumakan agar benar-benar efektif mencapai tujuan dan sasaran” tandasnya

Dikatakan Bupati bahwa Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) merupakan salah satu pilar utama dalam reformasi sistem perlindungan sosial yang lebih komprehensif, inklusif, dan adaptif terhadap berbagai goncangan ekonomi, kesehatan, sosial, maupun alam. Regsosek juga merupakan titik awal utama dalam perjalanan panjang kita untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat

“Bapak presiden di sidang MPR-DPR RI, tanggal 16 Agustus 2022 lalu, telah mengamanatkan agar melaksanakan Regsosek. Ini menunjukkan betapa urgent-nya Regsosek, dan BPS telah dipercayakan untuk melaksanakan tugas ini” ujarnya

Sementara dalam laporan Ketua panitia, Fredy Abrahams mengatakan tujuan dari pada pelaksanaan kegiatan rapat Koordinasi ini adalah untuk meningkatkan koordinasi antara BPS dengan instansi pemerintah dan lembaga lainnya di tingkat Kabupaten Kepulauan Aru

Selain itu sebagai sarana sosialisasi untuk di sosialisasikan kepada masyarakat sebelum petugas BPS sampai ke lapangan untuk melakukan pendataan.

” Ini sebagai sarana selanjutnya bapak Ibu pimpinan OPD dapat menyampaikan kepada seluruh pegawai di masing-masing OPD, instansi pemerintah lembaga atau keluarga terkait dengan pendataan awal Regsosek 2022 sehingga pada saatnya ketika petugas pendataan ke lapangan banyak orang yang sudah terinformasikan ” tanfasnya

” rapat koordinasi ini hendaknya dijadikan sebagai wahana untuk saling koordinasi dan diskusi sehingga BPS Kabupaten Kepulauan Aru mendapatkan masukan dan mitigasi masalah yang mungkin timbul di lapangan sehingga kami dapat menyiapkan strategi yang lebih tepat dalam pelaksanaan lapangan” tambah Abrahams

Para Camat, lurah dan kepala desa bahkan kepala Dusun juga diminta untuk tetap mengkondisikan setiap warganya sehingga pada saat pendataan, warga dipastikan tetap berada di tempat.

” Para Camat, kepala desa, lurah kepala dusun diminta untuk membuat komitmen jauh sebelum jadwal pelaksanaan lapangan, sehingga nantinya ketika para petugas ke lapangan para kepala desa dusun dapat mengkondisikan warganya untuk berada di tempat sehingga tidak ada satupun warga Yang terlewatkan dalam pendataan ” pintahnya (**)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *